Tangerang Selatan, 16 April 2025
Kepada Yth.
Wali Kota Tangerang Selatan
Bapak Benyamin Davnie
di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan pemberitaan yang beredar di media massa, khususnya pada portal “radarbanten.co.id”mengenai pernyataan Bapak Wali Kota terkait perkembangan kasus dugaan korupsi dalam pengelolaan dan pengangkutan sampah di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel tahun 2024 dengan nilai fantastis mencapai Rp75,9 miliar, kami dari Wadah Aspirasi Warga Tangsel (WAW)
merasa perlu untuk menyampaikan beberapa poin penting sebagai bentuk tanggung jawab moral terhadap publik dan transparansi pemerintahan.
1. Tanggung Jawab Pengawasan oleh Kepala Daerah.
Kami menilai bahwa sebagai kepala daerah, Wali Kota memiliki peran dan tanggung jawab besar dalam memastikan seluruh kegiatan dan program yang dijalankan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilakukan secara transparan dan bebas dari praktik korupsi. Adanya kasus sebesar ini menunjukkan adanya kelemahan serius dalam sistem pengawasan internal.
2. Pernyataan “Sudah Mengingatkan” Tidak Cukup,
Kami menghargai itikad Bapak yang menyatakan telah memperingatkan jajaran DLH, namun peringatan semata tidak cukup untuk mencegah korupsi yang sistemik. Yang lebih penting adalah langkah konkret, sistematis, dan terstruktur dalam pengawasan melalui Inspektorat dan APIP, yang seyogianya bekerja langsung di bawah kendali kepala daerah.
3.Pertanggungjawaban Moral dan Administratif.
Masyarakat Tangsel berhak untuk mendapatkan kejelasan, bukan hanya dari jajaran DLH, tapi juga dari pucuk pimpinan daerah. Apakah selama ini laporan-laporan kegiatan rutin dari DLH dilaporkan secara berkala? Apakah hasil audit internal ditindaklanjuti? Ini menjadi pertanyaan yang wajar untuk diajukan publik.
4.Dorongan untuk Evaluasi Sistem Pengawasan Internal
Kasus ini menjadi alarm keras bahwa sistem pengawasan yang ada saat ini perlu ditinjau ulang dan diperkuat. Kami mendorong agar Bapak Wali Kota:
Membuka hasil audit dan pemeriksaan internal kepada publik.
Melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja pimpinan DLH.
Memastikan adanya transparansi dalam pelaporan anggaran di seluruh OPD.
Kami percaya bahwa Kota Tangerang Selatan membutuhkan pemerintahan yang tidak hanya bersih secara administratif, tetapi juga kuat dalam integritas moral. Oleh karena itu, kami berharap peristiwa ini dapat menjadi momentum untuk melakukan pembenahan menyeluruh dan membuka ruang dialog dengan masyarakat.
Demikian surat terbuka ini kami sampaikan. Atas perhatian dan tindak lanjut dari Bapak Wali Kota, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Wadah Aspirasi Warga Tangsel (WAW)
Ketua Umum,
Hendrik .A.S
